Apakah TDS Mempengaruhi Rasa Air? Tergantung Penyebab TDS nya

Apakah TDS Mempengaruhi Rasa Air? Tergantung Penyebab TDS-nya

Ketika kita berbicara tentang kualitas air, salah satu parameter yang sering menjadi perhatian adalah Total Dissolved Solids (TDS). TDS mengacu pada jumlah total zat padat terlarut dalam air, yang meliputi mineral, garam, logam, dan bahan organik lainnya. Banyak orang bertanya-tanya, apakah tingkat TDS dalam air dapat mempengaruhi rasa? Jawabannya adalah, iya, tetapi itu tergantung pada apa yang sebenarnya membentuk TDS tersebut.

TDS tidak hanya menentukan kemurnian air, tetapi juga memberikan petunjuk tentang sumber air itu sendiri. Sebagai contoh, air yang memiliki TDS tinggi karena kandungan mineral seperti kalsium dan magnesium biasanya memiliki rasa yang berbeda dibandingkan dengan air dengan TDS tinggi yang disebabkan oleh kontaminan lain seperti zat organik atau logam berat. Dalam beberapa kasus, air dengan TDS rendah juga bisa memiliki rasa yang kurang enak jika mineral penting yang seharusnya ada justru hilang.

Dampak TDS Tinggi pada Rasa Air dan Kesehatan

TDS dan Pengaruhnya Terhadap Rasa Air

Total Dissolved Solids (TDS) adalah ukuran konsentrasi total zat padat terlarut dalam air. Zat-zat ini bisa berupa mineral, garam, logam, atau bahan organik yang larut dalam air. Tingkat TDS dalam air sangat mempengaruhi kualitas air, terutama dalam hal rasa. Salah satu hal yang paling mencolok adalah bagaimana TDS tinggi bisa menyebabkan air memiliki rasa yang pahit atau tidak enak. Hal ini terutama terjadi jika kandungan utama TDS adalah mineral tertentu, seperti kalsium atau kapur terlarut.

Kalsium dan kapur adalah dua mineral yang sering ditemukan dalam air yang berasal dari sumber air tanah atau sumur bor. Ketika air mengandung kadar tinggi dari mineral-mineral ini, rasa air dapat berubah menjadi pahit atau keras. Air dengan kandungan kalsium tinggi sering digambarkan memiliki rasa “tajam” atau “keras”, sementara kapur terlarut dapat memberikan rasa pahit yang tidak menyenangkan. Ini adalah salah satu alasan mengapa air dengan TDS tinggi sering dianggap kurang layak untuk diminum tanpa perlakuan khusus.

Tidak hanya rasa yang terpengaruh, tetapi juga tekstur air. Air dengan TDS tinggi cenderung terasa lebih berat atau kental di mulut. Ini bisa membuat pengalaman minum air menjadi kurang menyenangkan, terutama bagi mereka yang terbiasa dengan air yang lebih murni dan lembut. Oleh karena itu, penting untuk mengidentifikasi sumber TDS dalam air dan melakukan tindakan yang diperlukan untuk menurunkan kadarnya, terutama jika air tersebut dimaksudkan untuk konsumsi sehari-hari.

Efek TDS Tinggi pada Kulit dan Rambut

Selain mempengaruhi rasa air, TDS tinggi juga bisa berdampak negatif pada kesehatan kulit dan rambut. Penggunaan air dengan TDS tinggi untuk mandi atau mencuci rambut dapat menyebabkan berbagai masalah kulit dan rambut, terutama jika air tersebut digunakan dalam jangka waktu yang lama.

Iritasi Kulit Akibat TDS Tinggi

Mineral seperti kalsium dan magnesium, yang sering menjadi penyebab utama tingginya TDS, dapat menimbulkan iritasi pada kulit. Air yang mengandung banyak mineral ini cenderung membuat kulit menjadi kering dan gatal. Ini terjadi karena kalsium dan magnesium dapat mengurangi kemampuan air untuk membasuh sabun dengan baik dari kulit. Akibatnya, sisa sabun dan mineral dapat tertinggal di permukaan kulit, menyumbat pori-pori dan menyebabkan iritasi atau bahkan jerawat.

Selain itu, air dengan TDS tinggi dapat mengganggu keseimbangan pH alami kulit. Kulit memiliki lapisan pelindung yang dikenal sebagai acid mantle, yang membantu menjaga keseimbangan pH dan melindungi kulit dari bakteri dan iritasi. Ketika air dengan TDS tinggi digunakan secara terus-menerus, mineral yang terlarut dalam air tersebut dapat mengikis lapisan pelindung ini, membuat kulit lebih rentan terhadap infeksi, kekeringan, dan iritasi.

Pengaruh TDS Tinggi pada Rambut

Bukan hanya kulit yang terpengaruh oleh TDS tinggi, tetapi juga rambut. Mineral seperti kalsium dan magnesium yang terlarut dalam air dapat menempel pada batang rambut, membuat rambut menjadi kering, kusam, dan rapuh. Selain itu, rambut bisa kehilangan kelembapannya, menjadi lebih sulit diatur, dan rentan terhadap kerusakan.

Ketika rambut terpapar air dengan TDS tinggi secara terus-menerus, mineral yang menempel pada rambut dapat menyebabkan penumpukan yang sulit dihilangkan hanya dengan mencuci biasa. Penumpukan ini bisa membuat rambut terasa berat dan terlihat kurang bercahaya. Dalam beberapa kasus, penumpukan mineral ini dapat menyebabkan perubahan warna pada rambut, terutama jika rambut diwarnai. Warna rambut bisa menjadi kusam atau berubah menjadi warna yang tidak diinginkan karena reaksi kimia antara mineral dan pigmen rambut.

Solusi untuk Mengurangi TDS dalam Air

Mengingat berbagai dampak negatif TDS tinggi pada rasa air serta kesehatan kulit dan rambut, sangat penting untuk mencari solusi yang tepat untuk menguranginya. Berikut adalah beberapa metode yang dapat digunakan untuk menurunkan TDS dalam air:

• Reverse Osmosis (RO): Sistem RO adalah salah satu metode paling efektif untuk mengurangi TDS dalam air. Proses ini melibatkan pemaksaan air melalui membran semi-permeabel yang menahan zat-zat terlarut, hanya membiarkan molekul air murni untuk melewatinya.
• Distilasi: Metode ini melibatkan pemanasan air hingga mendidih dan mengubahnya menjadi uap, kemudian mengembunkannya kembali menjadi cairan. Proses ini efektif dalam menghilangkan hampir semua zat terlarut, termasuk mineral penyebab TDS tinggi.
• Ion Exchange: Teknologi ini menggunakan resin ion-exchange yang menggantikan ion mineral yang menyebabkan TDS tinggi dengan ion yang lebih tidak reaktif, seperti sodium atau hidrogen, sehingga mengurangi TDS dalam air.
• Deionisasi: Proses ini menghilangkan ion-ion dari air, baik ion positif maupun negatif, yang secara signifikan mengurangi TDS. Namun, metode ini biasanya digunakan dalam aplikasi industri karena biayanya yang tinggi.

Metode Resin Kation-Anion untuk Menurunkan TDS

Salah satu metode efektif untuk menurunkan TDS dalam air adalah dengan menggunakan resin kation-anion. Teknologi ini bekerja dengan cara menukar ion-ion yang terlarut dalam air dengan ion-ion yang lebih tidak reaktif, sehingga mengurangi konsentrasi zat padat terlarut. Resin kation bertanggung jawab untuk menukar ion-ion positif seperti kalsium (Ca²⁺) dan magnesium (Mg²⁺) dengan ion hidrogen (H⁺), sementara resin anion menukar ion negatif seperti klorida (Cl^-) dan sulfat (SO₄^2-) dengan ion hidroksida (OH^-).

Proses ini sangat efektif dalam menghilangkan mineral yang berkontribusi pada TDS tinggi, terutama dalam air dengan kandungan kalsium dan magnesium yang tinggi, yang sering kali menjadi penyebab utama rasa pahit atau keras. Setelah melalui resin kation-anion, air menjadi lebih murni dan bebas dari ion-ion yang menyebabkan peningkatan TDS. Sistem ini sering digunakan dalam industri, namun juga bisa diaplikasikan dalam skala rumah tangga untuk mengetahui air minum dan air mandi lebih berkualitas.

Mengelola TDS untuk Kualitas Air yang Lebih Baik

Menurunkan TDS dalam air bukan hanya tentang meningkatkan rasa air, tetapi juga tentang menjaga kesehatan kulit dan rambut Anda. Dengan memahami penyebab utama TDS dan bagaimana dampaknya terhadap kehidupan sehari-hari, Anda dapat membuat keputusan yang lebih tepat mengenai cara mengelola air di rumah Anda.

Di Ady Water, kami menawarkan berbagai solusi untuk membantu Anda mengelola TDS dalam air, mulai dari sistem penyaringan hingga konsultasi untuk menentukan metode terbaik sesuai dengan kebutuhan Anda. Dengan air yang lebih bersih dan berkualitas, Anda tidak hanya mengetahui rasa yang lebih baik tetapi juga melindungi kesehatan kulit dan rambut Anda dari efek negatif TDS tinggi.

Ingin menurunkan TDS pada air di rumah atau industri Anda? Ady Water siap membantu dengan pemasangan tabung demineralisasi yang efektif untuk menurunkan TDS, baik untuk rumah tangga maupun industri di wilayah Bandung, Jabodetabek, dan Surabaya. Hubungi sales kami di 0812 2165 4304 (Yanuar) atau kirim email ke adywater@gmail.com untuk konsultasi dan penawaran terbaik.

Ady Water, supplier produk: Resin Kation Anion

Jangan lewatkan kesempatan untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga atau industri Anda  melalui produk-produk berkualitas dari Ady Water.

Hubungi kami di:

• Kontak WA sales:0812 2165 4304 (Yanuar)
• Email: adywater@gmail.com

Produk Ady Water meliputi

• Pasir Silika / Pasir Kuarsa
• Karbon Aktif / Arang Aktif
• Pasir Aktif
• Pasir MGS
• Pasir Zeolit
• Pasir Antrasit
• Pasir Garnet
• Tawas
• PAC
• Tabung Filter Air
• Lampu UV Sterilisasi Air
• Ozone Generator
• Molecular Sieve dan Carbon Molecular Sieve
• Activated Alumina
• Katalis Desulfurisasi
• Ceramic Ball

Dan jika Bapak Ibu ingin mengetahui lebih lanjut tentang produk Ady Water, silahkan cek katalog kami di link berikut ini.

Catalog

Berbagi :